KEWIRAUSAHAAN
DAN PERUSAHAAN KECIL
1.PENGERTIAN
Ø KEWIRAUSAHAAN
Istilah wirausaha
atau wiraswasta merupakan terjemahan dari kata entrepreneur. Entrepreneur
sendiri berasal dari bahasa Perancis
Wirausaha Adalah
seseorang yang bebas dan memiliki kemampuan untuk hidup mandiri dalam
menjalankan kegiatan usahanya atau bisnisnya atau hidupnya. Ia bebas merancang,
menentukan mengelola, mengendalikan semua usahanya
kewirausahaan
adalah suatu sikap, jiwa dan kemampuan untuk
menciptakan sesuatu yang baru yang sangat bernilai dan berguna bagi dirinya dan
orang lain
Ø WIRASWASTA
Wiraswasta adalah keberanian,
keutamaan, atau keperkasaan dalam berusaha dengan bersandar pada kekuatan
sendiri maksudnya bukanlah kegiatan usaha yang dilaksanakan secara sendirian, tapi
mengacu kepada sikap mental yang tidak bergantung pada orang lain
Ø WIRASWASTAWAN
Wiraswastawan atau wirausahawan adalah orang yang
jeli akan peluang usaha yang sangat menguntungkan, asal saja para wirausahawan
itu bekerja keras,ulet dan percaya kepada kemampuan diri sendiri,modal awalnya
adalah harus dapat mengenali lingkungannya dan mengerahkan sumber daya alam,
Menurut Paul Charlap yang mengemukakan sebuah
rumusan yang mencakup 4 (empat) unsur yang harus dimiliki seorang wirausahawan
agar mencapai sukses dalam pekerjaannya,yaitu:
·
Work hard (kerja
keras)
·
Work smart (kerja
cerdas)
·
Enthusiasm
(kegairahan)
·
Service
(pelayanan)
·
Work hard (kerja
keras)
Wirausahawan
diharuskan bekerja keras dalam menjalankan usaha yang wirausahawan kerjakan
agar mencapai kesuksesan yang diinginkan.
·
Work smart (kerja
cerdas)
Kerja cerdas
menuntut wirausahawan untuk melakukan terobosan-terobosan baru agar usaha yang
dijalankan tidak mati atau kalah bersaing dengan usaha wirausahawan lain.
·
Enthusiasm
(kegairahan)
Kegairahan disini
menjadikan wirausahawan selalu mempunyai semangat dalam menjalankan usaha yang
dirintisnya agar tidak menjadi putus asa jika manghadapi resiko usaha.
·
Service
(pelayanan)
Dalam melaksanakan
usahanya wirausahawan dituntut untuk melakukan pelayanan terbaik agar
wirausahawan mendapatkan banyak pelanggan yang secara otomatis akan
meningkatkan keuntungan untuk wirausahawan.
Wirausahawan yang
baru saja terjun ke dalam dunia usaha dapat mengawalinya dengan usaha kecil
atau perusahaan kecil,yang kepemilikannya dapat melalui:
·
Meneruskan usaha
orang tua / keluarga
·
Membeli perusahaan
yang telah ada
·
Memulai usaha yang
baru
Sebelum para
wirausahawan memasuki dunia usaha. Para wirausahawan diharuskan mengetahui
resiko-resiko yang akan di hadapinya, antara lain sebagai berikut:
·
Perubahan
permintaan
Perubahan ini
dapat berupa perubahan ekonomi,mode, dan selera konsumen secara otomatis dapat
menyebabkan kerugian.
·
Perubahan konjungtur
Perubahan kondisi
ekonomi yang tidak menentu.
·
Persaingan
Pesaing dapat
mengakibatkan usaha kita mengalami hambatan,kerugian,bahkan kehancuran.
·
Akibat lain yang
merupakan resiko usaha,seperti perubahan teknologi,perubahan peraturan,bencana
alam,dan sebagainya
Dalam melakukan
perkembangan usaha melalui usaha waralaba di harapkan para wirausahwan harus
memahami kiat-kiat memilihnya diantaranya:
v Jangan minder saat berhadapan dengan staf bisnis
waralaba. Biarpun mereka berhak menyeleksi Anda, sesungguhnya mereka juga
membutuhkan Anda
v Coba kenali latar belakang perusahaan atau sang pengusaha,
bonafiditas, pengalaman, potensi pasar, peta persaingan, serta keunggulan dan
keunikan produk atau sistem mereka
v Jangan segan menyelidiki kondisi keuangan pewaralaba. Kinerja
mereka di masa lalu bisa menjadi pantulan prospek usaha Anda di masa depan.
Pewaralaba yang baik tak akan segan membagi informasi penting ini. Waralaba
yang layak pilih adalah perusahaan yang telah menghasilkan untung selama
bertahun-tahun, setidaknya lebih dari 3 tahun.
v Pilihlah brand waralaba yang sudah dikenal masyarakat. Sebagian brand waralaba luar negeri tak dikenal di sini. Tapi, kalau nama
mereka cukup terkenal secara Internasional, layaklah untuk
dipertimbangkan
v Bisnis waralaba bukanlah deposito atau obligasi pemerintah
yang berbunga tetap. Karena itu, jangan pertaruhkan seluruh kekayaan Anda pada
bisnis yang ingin Anda masuki. Sehebat apa pun waralaba yang hendak Anda ikuti,
resiko bisnis tetap ada. Soalnya, ada banyak faktor ekonomi yang tidak berada
dalam kendali perusahaan atau pelaku ekonomi mana pun, sehebat apa pun sistem
dan keunggulan mereka.
v Pelajari dan cermati draf kontrak sebaik-baiknya. Jangan
terburu-buru menganggukkan kepala dan berjabat tangan tanda sepakat. Ingat,
semua kewajiban dan hak Anda tercatat dalam dokumen kontrak. Jadi, jangan
sampai kontrak itu nantinya hanya merugikan Anda.
2.PERUSAHAAN KECIL
DALAM LINGKUNGAN PERUSAHAAN
Perusahaan kecil memegang peranan
penting dalam komitas perusahaan swasta.Pengalaman dibeberapa Negara maju
menunjukkan bahwa komunitas perusahaan kecil memberikan konsribusi yang perlu
diperhitungkan dibidang prooduksi,pajak,penyedia lapangan kerja dll.seringkal
dari perusahaan kecil muncul gagasan-gagasn baru yang merupakan terobosan untuk
menguntungkan perekonomian
3.PERKEMBANGAN DI INDONESIA
Di Indonesia sendiri bisnis menggunakan waralaba sangat
populer di kalangan pengusaha kecil maupun yang besa, di antaranya adalah:
Ø Usaha makanan cepat saji
Ø Usaha pakaian anak muda
Ø Usaha minuman dingin maupun hangat
Ø Usaha aksesoris handphone dan barang elektronik
lainnya
Ø Usaha pernak-pernik wanita, dll
4.CIRI-CIRI PERUSAHAAN KECIL
Ciri-ciri perusahaan kecil sebagai berikut:
1. Dari sistem pengelolaanya di
pegang oleh pemilik
2. Struktur organisasinya
sederhana tanpa spesialisasi
3. Prosentase kegagalannya
relatif tinggi
4. Modal pinjaman sulit di
peroleh
5. Daerah operasinya bersifat
local
5.PERBEDAAN KEWIRAUSAHAAN DAN PERUSAHAAN KECIL
Kadang orang selalu menyamakan antara kewirausahaan dengan bisnis
kecil. Pandangan yang menyamakan pengertian kewirausahaan dengan bisnis kecil
dapat di maklumi karena memang kewirausahaan dengan bisnis kecil hampir sama
karena memang keduanya sama-sama bergerak dalam membuka usaha. Namun di antara
keduanya terdapat perbedaan.
-Kewirausahaan adalah keberanian seseorang mengambil risiko dengan
menyatukan berbagai fungsi, produksi, termasuk bahan baku, modal, tenaga kerja
dan menerima imbalan dalam bentuk laba dari nilai pasar yang di hasilkan.
-Sedangkan bisnis kecil adalah kegiatan usaha kecil yang sifatnya
mencari keuntungan biasanya usaha ini di lakukan melalui kegiatan usaha
rumahan.
Persamaanya:
1.sama-sama berbisnis
2.pengukuran potensi bisnis sama
3.membuat lapangan pekerjaan
4.jiwa entrepreneur yang
dimiliki sama
SUMBER:
·
Mardiyantmo, Drs. Kewirausahaan, Jakarta: Penerbit Yudistira, 2006
·
Alam S. Ekonomi.Jakarta: Penerbit Erlangga, 1999
·
>Knowledge-life.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar